Jumat, 12 Maret 2010

RAMAI – RAMAI PEJABAT BOVEN DOGOEL DOPERIKSA


RAMAI – RAMAI PEJABAT BOVEN DOGOEL DOPERIKSA MERAUKE [PAPOS] - Setelah Kepala Badan Pengawas Daerah (Bawasda) Boven Digoel, Ino Tetol bersama empat bendahara rutin dilingkungan pemerintah kabupaten setempat menjalani pemeriksaan selama dua hari berturut-turut yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), kini giliran Wakil Bupati Boven Digoel, Marselinus Yomkondo menjalani pemeriksaan secara marathon dari pukul 09.00 Wit. Sampai berita ini dikirim, Wabup masih menjalani pemeriksaan oleh KPK di Mapolres Merauke. Selain Waakil Bupati Boven Digoel, juga mantan Ketua Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Boven Digoel, Jimmy Molle dan mantan Kepala Bagian (Kabag) Keuangan Setda Boven Digoel, Robertus Anggawen juga diperiksa. Mereka diperiksa KPK terkait dugaan penyalahgunaan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan dana Otsus untuk tahun anggaran (TA) 2005-2007 yang diduga disalahgunakan Bupati Boven Digoel,YY,SH. Salah seorang penyidik KPK yang ditemui sejumlah wartawan di Mapolres Merauke, Kamis (11/3) membenarkan jika Wabup Boven Digoel sedang menjalani pemeriksaan. “Memang dari tadi pagi beliau sedang jalani pemeriksaan. Selain dia, juga Pak Jimmy dan Robertus,” ungkap penyidik itu sambil mengungkapkan, proses pemeriksaan masih sedang berjalan. Disinggung sudah berapa orang yang sedang menjalani pemeriksaan, penyidik KPK yang menolak namanya dikorankan itu mengaku kurang lebih sepuluh orang dan umumnya adalah pejabat dari lingkungan Pemkab Merauke. “Saya belum bisa menyampaikan kepada publik hasil pemeriksaan dari Tim KPK maupun BPK karena masih sedang berjalan prosesnya,” ungkap penyidik tersebut. Ketika ditanya sampai kapan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi akan dilakukan, penyidik itu mengaku belum bisa memberikan kepastian lantaran proses masih berjalan. “Untuk sekarang, saya belum bisa menyampaikan kapan hasil pemeriksaan terhadap sejumlah pejabat Boven Digoel akan selesai dilakukan. Nanti ada informasi lanjutan lagi jika semuanya sudah beres,” ujarnya. Menyangkut status dari kurang lebih sepuluh orang yang sedang menjalani pemeriksaan, penyidik itu mengatakan, mereka masih dalam kapasitas sebagai saksi. “Terus terang, saya belum bisa banyak berkomentar karena kita masih periksa. Rekan-rekan wartawan bisa lihat dengan intensitas kerja yang sedang dilakukan oleh tim dari KPK dan BPK yang berjumlah sembilan orang,” kata dia. Sementara Kepala Bawasda Kabupaten Boven Digoel, Ino Tetol yang coba dimintai keterangan menolak berkomentar. “Saya no comment dan tidak bisa memberikan komentar, tetapi memang betul saya sedang diperiksa oleh Tim KPK dan BPK,” ujarnya sambil berjalan meninggalkan para ‘kuli tinta’. Sementara hasil pantauan Papua Pos dari pukul 09.00 Wit-pukul 16.30 Wit, pemeriksaan masih sedang berjalan di tiga ruangaan yang telah dipersiapkan. Awalnya, hanya satu ruangan saja yang dipakai, tetapi karena jumlah yang diperiksa semakin banyak, maka beberapa ruangan Mapolres Merauke digunakan menjadi tempat pemeriksaan para saksi. (frans) Sumber : http://www.papuapos.com/index.php?option=com_content&view=article&id=3931:ramai-ramai-pejabat-boven-digoel-diperiksa&catid=1:berita-utama

Tidak ada komentar: